TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

1 Korintus 5:1

Konteks
Dosa dalam jemaat
5:1 Memang orang mendengar, bahwa ada percabulan di antara kamu 1 , dan percabulan yang begitu rupa, seperti yang tidak terdapat sekalipun di antara bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, yaitu bahwa ada orang yang hidup dengan isteri ayahnya 2 . l 

1 Korintus 5:10

Konteks
5:10 Yang aku maksudkan bukanlah dengan semua orang cabul pada umumnya dari dunia z  ini atau dengan semua orang kikir dan penipu atau dengan semua penyembah berhala, karena jika demikian kamu harus meninggalkan dunia ini.

Galatia 5:19-21

Konteks
5:19 Perbuatan daging 3  telah nyata, yaitu: percabulan, r  kecemaran, hawa nafsu, 5:20 penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, 5:21 kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. s  Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah 4 . t 

Efesus 5:4-5

Konteks
5:4 Demikian juga perkataan yang kotor, yang kosong r  atau yang sembrono--karena hal-hal ini tidak pantas--tetapi sebaliknya ucapkanlah syukur. s  5:5 Karena ingatlah ini baik-baik 5 : tidak ada orang sundal, orang cemar atau orang serakah, artinya penyembah berhala, t  yang mendapat bagian u  di dalam Kerajaan Kristus dan Allah. v 

Efesus 5:1

Konteks
Hidup sebagai anak-anak terang
5:1 Sebab itu jadilah penurut-penurut Allah, k  seperti anak-anak l  yang kekasih

Titus 1:9

Konteks
1:9 dan berpegang y  kepada perkataan yang benar 6 , yang sesuai dengan ajaran z  yang sehat, supaya ia sanggup menasihati orang berdasarkan ajaran itu dan sanggup meyakinkan penentang-penentangnya.

Ibrani 12:14

Konteks
12:14 Berusahalah hidup damai dengan semua orang b  dan kejarlah kekudusan 7 , c  sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan. d 

Ibrani 12:16

Konteks
12:16 Janganlah ada orang yang menjadi cabul g  atau yang mempunyai nafsu yang rendah seperti Esau, yang menjual hak kesulungannya h  untuk sepiring makanan.

Ibrani 13:4

Konteks
13:4 Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan 8  o  dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah p  akan dihakimi Allah.

Wahyu 21:8

Konteks
21:8 Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya 9 , orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta, h  mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; i  inilah kematian j  yang kedua."

Wahyu 22:15

Konteks
22:15 Tetapi anjing-anjing g  dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya 10 , tinggal di luar. h 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[5:1]  1 Full Life : PERCABULAN DI ANTARA KAMU.

Nas : 1Kor 5:1

Paulus menulis tentang sebuah laporan mengenai percabulan dalam jemaat Korintus dan penolakan para pemimpin untuk menangani si pelanggar (ayat 1Kor 5:1-8). Dia menyatakan bahwa jemaat, sebagai suatu umat kudus, tidak boleh mengizinkan atau membiarkan kebejatan di antara para anggotanya. Ia mengajukan tiga alasan mengapa jemaat harus mendisiplin anggota yang melanggar:

  1. 1) Demi kebaikan orang yang melanggar itu (ayat 1Kor 5:5). Pengucilan dapat menyadarkan mereka akan kedahsyatan dosa mereka dan kebutuhan untuk pengampunan dan pemulihan dirinya.
  2. 2) Demi kepentingan kesucian jemaat (ayat 1Kor 5:6-8). Membiarkan kejahatan dalam jemaat secara berangsur-angsur akan menurunkan standar moral dari semua.
  3. 3) Demi kebaikan bangsa-bangsa di dunia (bd. ayat 1Kor 5:1). Jemaat tidak dapat memenangkan orang kepada Kristus jika ia serupa dengan dunia ini (bd. Mat 5:13). Untuk bagian lain mengenai disiplin gereja dalam PB lih. Mat 5:22; 18:15-17; 2Tes 3:6; dan Wahy 2:19-23.

[5:1]  2 Full Life : HIDUP DENGAN ISTERI AYAHNYA.

Nas : 1Kor 5:1

Dosa yang tepat tidak jelas di sini. Penunjukan Paulus kepada "isteri ayahnya" itu barangkali berarti bahwa si pelanggar telah melakukan pelanggaran seksual dengan ibu tirinya.

  1. 1) Paulus terkejut dan cemas karena gereja membiarkan kebejatan semacam ini. Ia menganggap sikap jemaat itu lebih parah daripada perbuatan dosa pelanggar.
  2. 2) Sikap memperbolehkan dari jemaat Korintus berbicara kepada situasi kita pada zaman sekarang. Hari ini banyak gereja yang bertoleransi dan berdiam terhadap kebejatan di antara para anggotanya, termasuk perzinaan dan segala bentuk kebejatan lainnya. Hubungan seksual pranikah, khususnya di kalangan kaum muda gereja, bukan saja dibiarkan melainkan kadang-kadang dibenarkan dengan dalih cinta dan komitmen. Tidak sedikit pemimpin gereja yang gagal untuk menentang dalam nama Kristus kebiasaan berpacaran kaum muda masa kini yang melanggar kesusilaan. Seperti para pemimpin jemaat Korintus, mereka menolak untuk bersedih hati atas pencemaran umat Allah sementara umat tersebut semakin menyerupai masyarakat di mana mereka tinggal. Dalam sikap yang puas dengan diri sendiri, para pemimpin ini mengizinkan dosa karena, demikianlah mereka menyatakan, "kita hidup dalam dunia modern dan kita tidak boleh bersifat menghakimi".

[5:19]  3 Full Life : PERBUATAN DAGING.

Nas : Gal 5:19

Untuk ulasan mengenai berbagai perbuatan daging

lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH).

[5:21]  4 Full Life : TIDAK AKAN MENDAPAT BAGIAN DALAM KERAJAAN ALLAH.

Nas : Gal 5:21

Walaupun Paulus mengatakan bahwa seseorang tidak mungkin mewarisi Kerajaan Allah dengan menaati hukum Taurat (Gal 2:16; 5:4), dia juga mengajarkan bahwa ada kemungkinan seseorang menghalangi dirinya masuk Kerajaan Allah dengan melakukan perbuatan jahat

(lihat cat. --> 1Kor 6:9;

[atau ref. 1Kor 6:9]

bd. Mat 25:41-46; Ef 5:7-11).

[5:5]  5 Full Life : INGATLAH INI BAIK-BAIK.

Nas : Ef 5:5

Rasul Paulus, seperti halnya jemaat Efesus, tahu dengan pasti bahwa semua orang (baik anggota gereja maupun tidak) yang cabul, tidak kudus, atau serakah (yaitu, lebih mengasihi materi daripada Allah) dilarang masuk Kerajaan Kristus. Hal ini diajarkan dengan keyakinan kuat oleh nabi PL

(lihat cat. --> Yer 8:7;

lihat cat. --> Yer 23:17;

lihat cat. --> Yeh 13:10)

[atau ref. Yer 8:7; 23:17; Yeh 13:10]

dan para rasul dan gereja PB

(lihat cat. --> 1Kor 6:9;

lihat cat. --> Gal 5:21).

[atau ref. 1Kor 6:9; Gal 5:21]

Orang yang melakukan dosa-dosa tersebut memberikan bukti yang jelas bahwa mereka tidak diselamatkan, tidak memiliki hidup Allah, dan terpisah dari hidup kekal

(lihat cat. --> Yoh 8:42;

lihat cat. --> 1Yoh 3:15).

[atau ref. Yoh 8:42; 1Yoh 3:15]

[1:9]  6 Full Life : BERPEGANG KEPADA PERKATAAN YANG BENAR.

Nas : Tit 1:9

Para penatua bukan saja harus memenuhi standar yang terdaftar dalam ayat Tit 1:6-8, tetapi mereka juga harus berpegang teguh pada kesaksian rasuli yang mula-mula mengenai karya keselamatan Yesus Kristus, mengasihinya, memahaminya serta mengorbankan hidup untuknya. Pengabdian semacam ini penting karena dua alasan.

  1. 1) Mereka harus mampu mengajar, mendorong dan menasihati dari Firman Allah supaya menuntun hati dan pikiran umat Allah untuk sungguh setia kepada Kristus, kebenaran, dan keadilan (bd. 2Tim 4:2).
  2. 2) Mereka harus mampu menegur dan mengoreksi orang yang mengajarkan hal-hal yang bertentangan dengan Alkitab agar memimpin mereka kepada kebenaran (2Tim 2:24-26). Apabila peneguran ditolak, maka mereka harus sanggup meyakinkan orang percaya lain akan kesalahan ajaran itu

    (lihat art. KARUNIA-KARUNIA PELAYANAN GEREJA; dan

    lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA).

[12:14]  7 Full Life : BERUSAHALAH ... KEJARLAH KEKUDUSAN.

Nas : Ibr 12:14

Menjadi kudus berarti terpisah dari dosa dan dikhususkan bagi Allah; itu berarti hidup dekat kepada Allah, menjadi seperti Dia, dan mencari kehadiran, kebenaran, dan persekutuan-Nya dengan sepenuh hati. Kekudusan merupakan prioritas utama Allah bagi para pengikut-Nya (Ef 4:21-24).

  1. 1) Kekudusan merupakan maksud Allah bagi umat-Nya ketika Ia merencanakan keselamatan mereka di dalam Kristus (Ef 1:4).
  2. 2) Kekudusan adalah maksud Kristus bagi umat-Nya ketika Ia datang ke bumi ini (Mat 1:21; 1Kor 1:2,30).
  3. 3) Kekudusan merupakan maksud Kristus bagi umat-Nya ketika Ia menyerahkan diri-Nya di salib untuk mereka (Ef 5:25-27).
  4. 4) Kekudusan merupakan maksud Allah ketika menjadikan kita ciptaan baru dan memberikan Roh Kudus kepada kita (Rom 8:2-15; Gal 5:16-25; Ef 2:10).
  5. 5) Tanpa kekudusan tidak seorang pun dapat berguna bagi Allah (2Tim 2:20-21).
  6. 6) Tanpa kekudusan tak mungkin kita dekat dengan atau bersekutu dengan Allah (Mazm 15:1-2).
  7. 7) Tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Allah (ayat Ibr 12:14; Mat 5:8;

    lihat art. PENGUDUSAN).

[13:4]  8 Full Life : PENUH HORMAT TERHADAP PERKAWINAN.

Nas : Ibr 13:4

Allah memiliki norma-norma yang tinggi bagi umat-Nya dalam pernikahan dan seksualitas. Pembahasan yang lebih terinci mengenai pokok ini terdapat dalam

lihat art. NORMA-NORMA MORALITAS SEKSUAL.

[21:8]  9 Full Life : TETAPI ORANG-ORANG PENAKUT, ORANG-ORANG YANG TIDAK PERCAYA.

Nas : Wahy 21:8

Allah menyebutkan beberapa golongan orang yang akan dicampakkan di lautan api yang menyala-nyala oleh belerang itu.

  1. 1) Para "penakut" ialah mereka yang lebih takut akan penolakan dan ancaman manusia daripada menghargai kesetiaan kepada Kristus dan kebenaran Firman-Nya. Keamanan pribadi dan kedudukan di antara orang-orang lain lebih bermakna bagi mereka daripada kesetiaan. Di antara orang "penakut" ini ada orang-orang yang tadinya termasuk umat Allah tetapi mereka berkompromi dan berhenti berperang sehingga tidak menang (bd. Mr 8:35;

    lihat cat. --> 1Tes 2:4;

    lihat cat. --> 2Tim 2:12;

    lihat cat. --> 2Tim 2:13).

    [atau ref. 1Tes 2:4; 2Tim 2:12-13]

  2. 2) Orang "yang tidak percaya" itu meliputi mereka yang dulu percaya pada Kristus, tetapi dikalahkan oleh berbagai dosa, seperti yang tercantum di sini. Mengaku Kristus dan kemudian mempraktikkan kejahatan adalah kebencian bagi Allah.
  3. 3) Banyak gereja zaman sekarang memberitakan bahwa adalah mungkin bagi seorang untuk menjadi seorang anak Allah yang sejati dan sekaligus seorang amoral, pendusta, pezina, homoseksual atau pembunuh. Orang semacam itu menyangkal firman Allah yang sudah jelas di sini (bd. 1Kor 6:9-10; Gal 5:19-21; Ef 5:5-7).

[22:15]  10 Full Life : SETIAP ORANG YANG MENCINTAI DUSTA DAN YANG MELAKUKANNYA.

Nas : Wahy 22:15

Perhatikanlah bagaimana dua pasal terakhir dari Alkitab memusatkan perhatiannya pada soal dusta. Mereka yang melakukan dusta disebut tiga kali:

  1. (1) Semua pendusta "akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang" (Wahy 21:8);
  2. (2) mereka yang melakukan "dusta" tidak akan masuk ke dalam kota Allah yang kekal (Wahy 21:27);
  3. (3) mereka yang menyukai dan melakukan dusta akan berada di luar kerajaan kekal Allah. Dusta menjadi dosa terakhir yang dihukum dalam Alkitab, mungkin karena dusta yang telah mengakibatkan kejatuhan umat manusia (Kej 3:1-5; bd. Yoh 8:44). Kata-kata yang serius ini harus menjadi suatu peringatan bagi semua orang dalam gereja yang mempercayai bahwa Allah bersikap toleran terhadap dusta dan penipuan.



TIP #02: Coba gunakan wildcards "*" atau "?" untuk hasil pencarian yang leb?h bai*. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA